16 Campuran yang terdiri atas 10 mL larutan asam asetat 0,1 M dan 5 mL larutan natrium hidroksida 0,1 M akan mempunyai pH yang . A. lebih besar dari 7 D. lebih besar dari pK a B. sama dengan 7 E. lebih kecil dari pK a C. sama dengan pK a 17. Bila 0,15 mol asam asetat (K a= 2 Γ 10 β5) dan 0,01 mol NaOH dilarutkan dalam
Hai semua. Artikel ini akan membahas 5 latihan soal menentukan besar pH larutan asam-basa. Artikel ini juga merupakan penjelas bagi artikel sebelumnya mengenai Cara Menentukan Besar pH Larutan Asam-Basa. Yuk Berlatih!! Soal 1 Nilai pH hasil reaksi 20 mL H2SO4 0,05 M dengan 10 mL NaOH 0,2 M adalah β¦ a. 1 b. 7 c. 12 d. 2 e. 13 Jawaban b Pembahasan Langkah pertama yaitu menentukan jumlah mol H+ dan OHβ pada masing-masing senyawa. Perhitungan jumlah mol berdasarkan rumus, mol = Molaritas M Γ Volume mol H2SO4 = 0,05 M Γ 20 mL = 1 mmol mol NaOH = 0,2 M Γ 10 mL = 2 mmol Kemudian, reaksikan. H2SO4 + 2NaOHβ Na2SO4 + 2H2O m 1 mmol 2 mmol β β b 1 mmol 2 mmol 1 mmol 2 mmol s β β 1 mmol 1 mmol Karena kedua pereaksi habis bereaksi dan membentuk garam, maka untuk menghitung konsentrasi H+/OH- menggunakan rumus hidrolisis garam. Akan tetapi, hal tersebut tidak berlaku pada pereaksi asam kuat dan basa kuat karena keduanya tidak terhidrolisis. Akibatnya, larutan yang terbentuk bersifat netral dengan pH sebesar 7. Soal 2 Sebanyak 100 mL larutan CH3COOH 0,1 M direaksikan dengan 100 mL NaOH 1 M. pH larutan hasil reaksi tersebut adalah β¦ a. 2 + log 4,5 b. 14 c. 13 + log 4,5 d. 13 β log 4,5 e. 1 β log 4,5 Jawaban c Pembahasan Diketahui mol CH3COOH = 0,1 M Γ 100 mL = 10 mmol mol NaOH = 1 M Γ 100 mL = 100 mmol Ditanya pH = β¦ ? Jawab Reaksikan kedua senyawa tersebut. CH3COOH + NaOHβ CH3COONa + H2O m 10 mmol 100 mmol β β b 10 mmol 10 mmol 10 mmol s β 90 mmol 10 mmol Reaksi di atas tersisa 90 mmol pereaksi basa kuat, NaOH, dan volume total larutan adalah, 100 mL + 100 mL = 200 mL Oleh karena itu, konsentrasi OH- dihitung dengan rumus asam basa sederhana, [OH-] = n Γ Mb [OH-] = n Γ mol basa/volume total [OH-] = 1 Γ 90 mmol/200 mL [OH-] = 0,45 M atau 4,5 Γ 10-1 Dengan demikian diperoleh, pOH = β log [OH-] pOH = β log 4,5 Γ 10-1 pOH = 1 β log 4,5 Oleh karena pH + pOH = 14, maka pH = 14 β pOH pH = 14 β 1 β log 4,5 pH = 13 + log 4,5 Jadi, pH hasil reaksi larutan asam-basa di atas adalah 13 + log 4,5. Soal 3 Sebanyak 100 mL larutan KOH 0,8 M direaksikan dengan 100 mL larutan HCOOH 0,8 M sesuai dengan reaksi HCOOH + KOHβ HCOOK + H2O Jika diketahui Ka asam format sebesar 4 Γ 10-3, pH campuran yang terjadi sebesar β¦ a. 5 b. 6 c. 8 d. 9 e. 10 Jawaban c Pembahasan Diketahui Mol KOH = 0,8 M Γ 100 mL = 80 mmol Mol HCOOH = 0,8 M Γ 100 mL = 80 mmol Ka HCOOH = 4 Γ 10-3 Ditanya pH = β¦? Jawab Tulis ulang persamaan reaksi yang ada pada soal. HCOOH + KOH β HCOOK + H2O m 80 mmol 80 mmol β β b 80 mmol 80 mmol 80 mmol s β β 80 mmol Oleh karena pereaksi asam lemah dan basa kuat habis bereaksi dan terbentuk garam, maka akan terhidrolisis sebagian. [HCOOK] = mol HCOOK/Volume total [HCOOK] = 80 mmol/200mL [HCOOK] = 0,4 M Dengan demikian konsentrasi OH- dirumuskan sebagai berikut, Sehingga, pOH = β log [OH-] pOH = β log 10-6 pOH = 6 maka pH campuran di atas adalah, pH = 14 β pOH = 14 β 6 = 8 Jadi, pH campuran yang terjadi sebesar 8. Soal 4 Sebanyak 100 mL larutan NH4OH 0,2 M ditambahkan ke dalam 100 mL larutan H2SO4 0,05 M. Jika diketahui Kb NH4OH = 1 Γ 10-5. pH campuran yang terbentuk sebesar β¦ a. 5 β log 2 b. 5 c. 9 β log 2 d. 9 e. 9 + log 2 Jawaban d Pembahasan Diketahui mol NH4OH = 0,2 M Γ 100 mL = 20 mmol mol H2SO4 = 0,05 M Γ 100 mL = 5 mmol Ditanya pH = β¦ ? Jawab Tulislah reaksi kedua senyawa tersebut. Pastikan kalau reaksi yang dituliskan setara. 2NH4OH + H2SO4 β NH42SO4 + 2H2O m 20 mmol 5 mmol β β b 10 mmol 5 mmol 5 mmol s 10 mmol β 5 mmol Reaksi di atas tersisa 10 mmol pereaksi basa lemah, NH4OH, dan garamnya NH42SO4 yang terionisasi sebagai berikut. NH42SO4 β 2NH4+ + SO42- 5 mmol 10 mmol 5 mmol Dengan demikian, pH dapat dihitung dengan rumus larutan penyangga basa seperti ini. Sehingga, pOH = β log [OH-] = β log 10-5 = 5 Maka besar pH larutan adalah, pH = 14 β 5 = 9 Jadi, pH campuran yang terbentuk sebesar 9. Soal 5 Sebanyak 100 mL HCl 0,03 M direaksikan dengan 100 mL NaOH 0,01 M. Nilai pH larutan hasil reaksi tersebut adalah β¦ a. 2 b. 8 c. 4 d. 13 e. 7 Jawaban a Pembasan Apabila melihat tipe soal di atas, jangan langsung asal coret pH = 7 ya!! Reaksi asam kuat dan basa kuat tidak selalu menghasilkan larutan yang bersifat netral, bisa juga bersifat asam ataupun basa. Hal tersebut dilihat dari jumlah mol kedua pereaksi. Jika, 1. Jumlah mol asam yang bereaksi sama dengan mol basa, maka hasil reaksi bersifat netral. 2. Jumlah mol asam lebih banyak daripada mol basa, maka hasil reaksi bersifat asam. 3. Jumlah mol asam lebih sedikit daripada mol basa, maka hasil reaksi bersifat basa. Nah, jadi untuk menentukan pH harus menghitung mol terlebih dahulu!! Mol HCl = 0,03 M Γ 100 mL = 3 mmol Mol NaOH = 0,01 M Γ 100 mL = 1 mmol Kemudian, reaksikan. HCl + NaOH β NaCl + H2O m 3 mmol 1 mmol β β b 1 mmol 1 mmol 1 mmol 1 mmol s 2 mmol β 1 mmol 1 mmol Dari reaksi di atas, terdapat sisa 2 mmol asam kuat, sehingga larutan bersifat asam. Ma = 2 mmol/200 mL = 10-2 Besar pH dihitung berdasarkan konsentrasi H+ dalam larutan. HClβ H+ + Cl- [H+] = n Γ Ma = 1 Γ 10-2 = 10-2 pH = β log 10-2 = 2 Jadi, besar pH larutan hasil reaksi adalah 2. Secara keseluruhan, ada 3 cara untuk menentukan besar pH larutan asam-basa, yaitu rumus asam-basa sederhana, hidrolisis, dan larutan penyangga. Namun, kita harus mengetahui jumlah mol kedua larutan yang bereaksi. Jika sudah diketahui, hitunglah konsentrasi H+/OH- dalam larutan. Setelah dihitung, substitusikan pada salah satu rumus pH. Finally, kita berhasil menentukan besar pH larutan asam-basa!! Sekian ya, semoga artikel ini bermanfaat bagi kalian, terimakasih.
Titrasiadalah prosedur menentukan kadar suatu larutan. Dalam titrasi, larutan yang volumenya terukur direaksikan secara bertahap dengan larutan lain yang telah diketahui kadarnya (larutan standar). Berdasarkan jenis reaksi yang terjadi, titrasi dibedakan menjadi titrasi asam basa, titrasi pengendapan, dan titrasi redoks. Sobat Pintar, kali ini kita akan berfokus
PembahasanLarutan asam adalah larutan yang mempunyai pH < 7. Hal ini dapat diketahui dari keberadaan ion H + di dalam larutan. Selanjutnya, karena H 2 β SO 4 β merupakan asam kuat, maka = M . = 0,05 x 2 = 0,1 = pH = - log = - log = 1 - log 1 Jadi, jawaban yang tepat adalah asam adalah larutan yang mempunyai pH < 7. Hal ini dapat diketahui dari keberadaan ion di dalam larutan. Selanjutnya, karena merupakan asam kuat, maka = M . = 0,05 x 2 = 0,1 = pH = - log = - log = 1 - log 1Jadi, jawaban yang tepat adalah B.
2 Tambahkan 20 ml larutan Perak Nitrat sekitar 0,1 M. 3. Tambahkan 50 ml suatu larutan Ammonium atau Kalium Persulfat 10%. 4. Didihkan larutan perlahan-lahan selama 20 menit. 5. Dinginkan, dan encerkan menjadi 250 ml dalam sebuah labu ukur. 6. Pindahkan 50 ml larutan dengan pipet, tambahkan 50 mL larutan Ammonium Besi(II) Sulfat 0,1 N. 7.
KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 11 SMAKesetimbangan Ion dan pH Larutan GarampH Larutan GaramJika 100 mL larutan H2SO4 0,1 M direaksikan dengan 400 mL NH/3 0,05 M Kb NH3=2 x 10^-5, pH campuran adalah ....a. 4d. 8,5b. 5e. 9c. 5,5pH Larutan GaramKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0224Perhatikan grafik titrasi asam-basa berikut !Jika volume ...0127Jika kelarutan LOH2 dalam air sebesar 5x10^-4 mol L^-1,...0242Sebanyak 50 mL larutan HCl 0,1 M direaksikan dengan 50 mL...Teks videoAda pertanyaan tentang PH campuran antara H2 so4 dan hno3 diketahui H2 so4 memiliki volume 100 mili dengan konsentrasi 0,1 m merupakan asam kuat NH3 dengan volume 400 mili dan konsentrasi 0,05 molar serta merupakan basa lemah KB 2 * 10 ^ Min 5 Nilai x 10 pangkat min 14 ditanyakan Berapa pH larutan campuran sebelumnya dicari dulu reaksi pencampuran Di mana asalmu ditambah dengan basa akan menjadi garam dan air 2 so4 asam kuat ditambah dengan 2 nh4oh basa lemah menjadi nh4 2 kali so4 garam dan 2 H2O air bener. Ya udah sekarang ya reaksi NH3 menjadi nh4oh karena dalam bentuk larutan NH3 dalam bentuk fase untuk menghitung konsentrasi garam, maka harus memasukkan wa mula-mula asam dan basa Untuk mencari mangsa maka volume kaleng molaritas yaitu 100 mm X 0,1 sama dengan nol bentuk bahasa berarti 400 * 0,05 = 20 meninggal volume 500 ml. Selanjutnya masukkan ke mula-mula H2 so4 10 mili mol nh4oh 25 mol ketika bereaksi yaitu sama 10 mili molar dan 20 mili mol dan barang bebas 25 karena perbandingan mol sama dengan perbandingan koefisien lahirnya mobil tentara 10 mili mol garam nh4 2 so4 merupakan cara dari campuran basa lemah dan asam kuat sehingga PH bersifat asam selanjutnya hitung konsentrasi garam dengan caramu dibagi volume total = 10 Min 50 dibagi 500 mili = 0,02 molar atau besar 2 kali 10 pangkat min 2 molar selanjutnya karena garam bersifat asam maka rumus yang digunakan yaitu konsentrasi H + = akar KW dibagi cafe dengan gaya itu konsentrasi ion dari yang lemah dan jari-jari dari persamaan reaksi penguraian garam nh4 2 kali so4 menjadi 2 nh4 + + so4 2min nh4 2 kali so4 2 * 10 ^ Min 214 4 kali 10 pangkat min 2 karena produksinya dua kali garam nh4 2 kali so4 jadi nilai g 4 kali 10 pangkat min 2 selanjutnya masukkan ke rumus = β 10 pangkat min 14 dikali 4 dikali 10 pangkat min 2 dibagi 2 * 10 ^ = β 2 * 10 ^ Min 11 B ditulis akar 0,2 kali 10 pangkat min 10 = 0,45 kali 10 pangkat min 5 masukkan hasil ke rumus PH = 5 dan rasio + = minus 0,45 kali 10 pangkat min 5 = 5 Min log 0,4 hitunglah 0,45 hasilnya 5 min min 0,35 karena min dikali min = + maka menjadi 5 + 5 = 5,35 dan b dibulatkan menjadi 5,5 jadi jawabannya yang cukup di sini ya sampai jumpa di pertanyaan berikut
Lanjutlagi kita akan belajar bab konsep mol & stoikiometri. Bab ini penting kamu pelajari untuk menguasai materi selanjutnya di kimia terutama yang berkaitan dengan perhitungan. Tentukan molalitas dari 500 mL larutan yang mengandung 5% massa H 2 SO 4 jika diketahui massa jenis larutan 1,2 g/mL. n SiC = 0,05 mol Gr SiC = n x Mr = 0,05
Contohsoal 4: Larutan asam sulfat pekat (Mr= 98)yang diperjual belikan mempunyai kadar 98% massa, dengan massa jenis 1,8 kg/L. Sebanyak 5 mL larutan asam pekat ini diencerkan dengan air sampai volume larutan 500 mL. Hitung pH larutan setelah diencerkan. Penyelesaian: Molaritas H2SO4 pekat = 10 x % x mJ = 10 x 98 x 1,8 Mr 98
Masukkanurea 10% 10 tetes/0,5 ml, molebdet spesial 5 ml, dan larutan FeSO4 spesial 0,5 ml ke dalam liur . 3. Lakmus memiliki molekul yang sungguh rumit yang akan kita sederhanakan menjadi HLit. "H" adalah proton yang dapat diberikan kepada yang lain. Semakin kecil pH suatu larutan, semakin asam larutan tersebut, dan sebaliknya semakin
DJdW. 203 466 55 241 192 409 388 56 419
500 ml larutan h2so4 0 05 m akan memiliki ph